Apa Itu Remarketing List dan Bagaimana Menggunakannya di Google Ads

google ads,Uncategorized
Apa itu remarketing list

Salah satu strategi yang sangat efektif dalam kampanye iklan digital adalah remarketing. Remarket memungkinkan anda menargetkan kembali orang-orang yang sebelumnya telah berinteraksi dengan situs web atau aplikasi Anda. Remarket sangat berharga karena tidak semua pengguna akan langsung melakukan tindakan atau pembelian pada kunjungan pertama. Dengan penargetan ulang, Anda dapat meningkatkan peluang konversi dengan menampilkan iklan yang relevan kepada pengguna ini di seluruh platform Google.

Remarketing List, atau Daftar Remarketing, adalah daftar yang dibuat di Google Ads berisi informasi tentang pengguna yang telah berinteraksi dengan situs web Anda. Menggunakan daftar ini dalam kampanye remarketing Google Ads memungkinkan Anda untuk terus berkomunikasi dengan pengguna ini, mengingatkan mereka tentang produk atau layanan Anda, dan mendorong mereka untuk kembali dan melakukan konversi.

Mengapa Remarketing List Penting dalam Google Ads?

Remarketing List adalah komponen penting untuk beberapa alasan utama:

  1. Meningkatkan Peluang Konversi: Pengguna yang telah berinteraksi dengan situs anda memiliki potensi lebih tinggi untuk kembali dan membeli produk atau layanan anda.
  2. Optimalisasi Anggaran: Iklan akan tampil pada audiens yang telah mengenal bisnis Anda, memungkinkan biaya per klik (CPC) yang lebih efisien dibandingkan audiens baru.
  3. Peluang Penargetan Lebih Tepat: Dengan Remarket List, Anda dapat membagi audiens menjadi segmen berbeda, misalnya pengguna yang hanya melihat halaman produk, pengguna yang telah menambahkan item ke keranjang tetapi belum menyelesaikan pembelian, dan sebagainya.

Cara Menggunakan Remarketing List di Google Ads

cara menggunkan remarketing list google ads

Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk membuat dan menggunakan Remarket List di Google Ads.

1. Pastikan Tag Remarket Sudah Terpasang di Situs Web

Sebelum memulai, pastikan situs web Anda sudah memiliki tag remarketing yang dipasang. Tag ini adalah kode yang ditempatkan di situs Anda untuk melacak pengguna dan menambahkannya ke dalam daftar remarket. Untuk menyiapkannya:

  • Buka akun Google Ads Anda dan pilih Tools & Settings > Audience Manager.
  • Pilih opsi Audience sources dan aktifkan Google Ads Tag.
  • Google Ads akan menyediakan tag remarketing berupa cuplikan kode. Tambahkan kode ini ke seluruh halaman situs web Anda atau gunakan Google Tag Manager untuk manajemen tag yang lebih mudah.

Setelah tag ini aktif, Google Ads akan mulai melacak pengguna dan menambahkannya ke daftar remarketing.

2. Buat Daftar Remarketing Berdasarkan Kriteria Khusus

Setelah tag remarketing terpasang, Anda bisa mulai membuat berbagai daftar remarket sesuai dengan kriteria yang diinginkan. Beberapa contoh daftar yang umum digunakan adalah:

  • Pengunjung Situs Secara Umum: Daftar ini berisi semua pengguna yang telah mengunjungi situs Anda.
  • Pengunjung Halaman Tertentu: Anda bisa membuat daftar berdasarkan pengguna yang mengunjungi halaman spesifik, misalnya halaman produk atau layanan tertentu.
  • Pengguna yang Menambahkan ke Keranjang Tapi Belum Checkout: Daftar ini berguna untuk menargetkan pengguna yang hampir melakukan pembelian tetapi belum menyelesaikannya.

Untuk membuat daftar ini, masuk ke Audience Manager di Google Ads, lalu pilih Audience Lists. Pilih Website Visitors dan tambahkan kriteria spesifik sesuai kebutuhan Anda.

3. Menyusun Strategi Remarketing yang Efektif

Ada beberapa pendekatan yang bisa Anda ambil dalam membuat strategi remarket yang efektif, di antaranya:

a. Remarketing Standar

Remarket standar memungkinkan iklan Anda tampil kepada pengguna saat mereka menjelajah di situs Google atau jaringan mitra Google lainnya. Ini sangat efektif untuk memperkenalkan kembali brand Anda kepada pengguna yang mungkin sudah lupa dengan produk atau layanan Anda.

b. Remarketing Dinamis

Remarket dinamis adalah pilihan yang lebih canggih di mana Google Ads secara otomatis menampilkan iklan yang berisi produk atau layanan yang dilihat pengguna saat mereka mengunjungi situs Anda. Jika Anda memiliki situs e-commerce, remarketing dinamis bisa sangat berguna karena menunjukkan produk-produk spesifik yang dilihat atau ditambahkan ke keranjang oleh pengguna.

c. Remarketing Video

Jika Anda menggunakan YouTube sebagai bagian dari strategi pemasaran, remarket video memungkinkan Anda menargetkan pengguna yang telah menonton atau berinteraksi dengan video Anda di YouTube.

d. Remarketing Daftar Pelanggan

Google Ads juga memungkinkan Anda untuk membuat daftar remarket berbasis pelanggan melalui data yang sudah Anda miliki, seperti email atau nomor telepon pelanggan. Dengan data pelanggan ini, Anda bisa menargetkan audiens yang sudah akrab dengan bisnis Anda, seperti pelanggan loyal atau pembeli sebelumnya.

4. Mengatur Iklan Remarketing di Google Ads

Setelah membuat daftar remarketing, langkah berikutnya adalah mengatur kampanye remarket di Google Ads.

  1. Pilih Tujuan Kampanye: Untuk memulai, buka Google Ads, pilih New Campaign dan tentukan tujuan kampanye, misalnya untuk meningkatkan konversi atau kunjungan ke situs web.
  2. Pilih Tipe Kampanye: Pilih Display atau Search untuk menargetkan audiens Anda di seluruh jaringan iklan Google. Anda juga bisa memilih Video jika menggunakan YouTube untuk remarket.
  3. Atur Target Audience: Pada bagian Audiences, pilih Remarketing dan pilih daftar remarket yang telah Anda buat. Dengan begitu, kampanye ini hanya akan muncul untuk pengguna yang termasuk dalam daftar remarketing tersebut.
  4. Tentukan Anggaran dan Penawaran: Atur anggaran harian dan metode bidding yang sesuai dengan tujuan kampanye Anda.
  5. Rancang Iklan yang Relevan dan Menarik: Untuk iklan display, pastikan desain menarik dan menonjolkan call-to-action yang kuat. Jika Anda memilih remarket dinamis, Google akan otomatis menampilkan produk yang relevan.

5. Monitor dan Optimalkan Performa Kampanye Remarketing

Remarket adalah strategi yang dinamis, sehingga pemantauan berkala sangat penting. Beberapa metrik yang perlu Anda pantau antara lain:

  • CTR (Click-Through Rate): Indikator seberapa baik iklan Anda menarik perhatian audiens. CTR yang baik menandakan iklan Anda relevan bagi pengguna.
  • Konversi: Pastikan kampanye Anda menghasilkan tindakan nyata, seperti pembelian atau pendaftaran.
  • CPC (Cost-Per-Click): Pastikan CPC kampanye tetap optimal dengan hasil konversi yang memadai.

Dengan menganalisis performa kampanye, Anda dapat membuat penyesuaian yang diperlukan, seperti mengganti copy iklan atau menyesuaikan anggaran.

Tips untuk Meningkatkan Efektivitas Remarketing List

tips untuk meningkatkanefektif remarketing
  1. Buat Penawaran Eksklusif untuk Audiens: Berikan penawaran khusus atau diskon eksklusif kepada audiens remarket untuk mendorong mereka mengambil tindakan.
  2. Gunakan Pengaturan Waktu untuk Remarketing: Pengguna yang baru-baru ini mengunjungi situs Anda cenderung memiliki ketertarikan yang lebih besar. Sesuaikan durasi penargetan untuk mengoptimalkan hasil kampanye.
  3. Ciptakan Iklan yang Berbeda untuk Setiap Tahapan Funnel: Buat iklan yang sesuai dengan tahapan funnel pengguna, seperti iklan informatif untuk pengguna di tahap awal atau iklan konversi untuk pengguna yang berada di tahap akhir.
  4. Optimalkan Landing Page untuk Remarketing: Pastikan halaman tujuan remarket anda disesuaikan agar lebih menarik bagi audiens yang sudah familiar dengan brand Anda.

Menggunakan Remarketing List di Bisnis E-Commerce

menggunakan remarketing list di bisnis ecommerce

Misalnya, sebuah bisnis e-commerce yang menjual produk kecantikan ingin menargetkan kembali pengguna yang mengunjungi halaman produk tertentu tetapi belum membeli. Mereka membuat daftar remarket untuk pengunjung yang menambahkan produk ke keranjang tanpa menyelesaikan transaksi. Setelah daftar remarket ini siap, bisnis tersebut menayangkan iklan khusus dengan penawaran diskon atau gratis ongkir.

Strategi ini berhasil meningkatkan konversi karena audiens yang tertarik pada produk sebelumnya mendapatkan dorongan tambahan untuk menyelesaikan pembelian.

Kesimpulan

Remarket List di Google Ads adalah alat yang sangat efektif untuk meningkatkan konversi dengan menjangkau kembali pengguna yang telah berinteraksi dengan situs Anda. Dengan daftar remarket, anda dapat mengoptimalkan kampanye Google Ads untuk menargetkan audiens yang telah menunjukkan minat, sehingga meningkatkan peluang konversi secara signifikan. Selain itu, strategi remarket dapat disesuaikan untuk berbagai tahapan funnel, dari awareness hingga konversi, dengan variasi seperti remarket standar, dinamis, video, dan berbasis daftar pelanggan.

kunjungan ourweb

Dengan penggunaan yang tepat, Remarket List dapat menghemat anggaran Anda dengan menargetkan audiens yang sudah mengenal brand Anda, sehingga menciptakan kampanye yang lebih efektif.

Siap mengoptimalkan kampanye Google Ads Anda dengan strategi remarketing? Hubungi Ourweb.id di WhatsApp untuk konsultasi gratis! Kami siap membantu Anda mengatur kampanye remarketing yang tepat untuk meningkatkan konversi bisnis Anda.

Tags :
GOOGLE ADS,remarketing,remarketing list
Share This :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *